Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara merawat dan mengasah perkakas tangan

A. Mengasah alat-alat penanda
Alat-alat penanda pada umumnya setelah pemakaian yang lama menjadai tumpul. ketajaman dapat digerinda lagi dengan sudut-sudur ketajaman berikut, Penggores lebi kurang 20 Drajat, penitik lebih kurang 60 Drajat, sedangkan penyenter kurang lebih 90 drajat

B. Memelihara alat-alat potong
1. Memelihara kikir
ketajaman kikir kadang dapat dikembalaikana dengan cara disikat atau membersihkan gigi kikir dengan batang kuningan atau brass.

2. Grgaji tangan
selain mengganti dauan gergaji yang sudah tumpul hampir tidaka ada perawatan khusus untuk daun gergaji tangan.

3. Mata bor
mata bor dapat diasah kembali, sudut sayat mata potong bor disesuaikan dengan bahan yang akan di bor seperti gambar dibawah ini.

4. Rimer tangnan, tap, dan snei
tidak diperlukan pengasahan ulang terrhadap rimer tangan tap, dan snei yang aus atu tumpul, perawatan cukup membersihkan tatal bekas penyayatan setelah dipakai.

Kesimpulanya
Alat-alat penanda pada umumnya setelah pemakaian yang lama menjadi tumpul. Ketajaman dapat digerinda lagi dengan sudut-sudut ketajaman berikut, penggores 20 drajat, penitik garis 60 drajat, penyenter 90 drajat.
  • Perawatan kikir dibersihkan dengan sikat atau batang kuningan
  • Perawatan mata bor dapat diasah apa bila mata bornya tumpul
  • Rimer perawatanya cukup membersihkan tatal setelah pemakaian.

Posting Komentar untuk "Cara merawat dan mengasah perkakas tangan"